Definisi
Berbicara mengenai C++ biasanya tidak lepas dari C, sebagai bahasa
pendahulunya. Pencipta C adalah Brian W. Kerninghan dan Dennis M.
Ritchie pada sekitar tahun 1972, dan sekitar satu dekade setelahnya
diciptakanlah C++, oleh Bjarne Stroustrup dari Laboratorium Bell,
AT&T, pada tahun 1983. C++ cukup kompatibel dengan bahasa
pendahulunya C. Pada mulanya C++ disebut “ a better C “. Nama C++
sendiri diberikan oleh Rick Mascitti pada tahun 1983, yang berasal dari
operator increment pada bahasa C. Keistimewaan yang sangat berari dari
C++ ini adalah karena bahasa ini mendukung Pemrograman Berorientasi
Objek ( OOP / Object Oriented Programming).
Program C++ dapat ditulis dengan menggunakan berbagai editor teks,
seperti EDIT (milik DOS), WordStar, SideKick, ataupun menggunakan editor
bawaan dari kompiler. Program C++ biasa ditulis dengan nama ektensi
.CPP (dari kata C Plus Plus). Agar program bisa dijalankan (dieksekusi),
program harus dikompilasi terlebih dahulu dengan menggunakan kompiler
C++.
Borland C++ dan Turbo C++ adalah contoh media editor sekaligus sebagai Compiler.
Memasukkan data dan menampilkan data/informasi merupakan tindakan yang
sering dilakukan dalam pemrograman. Penampilan data/informasi biasanya
ditujukan ke piranti layar (monitor), sedangkan pemasukan data biasanya
dilakukan melalui keyboard.
MENAMPILKAN DATA/INFORMASI KE LAYAR
Untuk keperluan penampilan
data/informasi, Turbo C menyediakan sejumlah fungsi, diantaranya adalah
PRINTF ( ), PUTS ( ) dan PUTCHAR ( )
PRINTF ( )
Merupakan
fungsi yang paling umum digunakan dalam menampilkan data. Berbagai jenis
data dapat ditampilkan ke layar dengan fungsi ini.
Bentuk penulisan : printf(“string kontrol”, argumen1, argumen2, …);
-
String kontrol dapat berupa keterangan yang akan ditampilkan pada layar
beserta penentu format seperti %d, %f. Penentu format dipakai untuk
memberi tahu kompiler mengenai jenis data yang akan ditampilkan
- Argumen adalah data yang akan ditampilkan ke layar. Argumen ini dapatr berupa variabel, konstanta atau ungkapan
PUTS ( )
Fungsi
ini digunakan khusus untuk menampilkan data string ke layar. Sifat
fungsi ini, string yang ditampilkan secara otomatis akan diakhiri dengan
\n (pindah baris). Dibandingkan dengan printf(), perintah ini mempunyai
kode mesin yang lebih pendek.
PUTCHAR ( )
Digunakan khusus untuk
menampilkan sebuah karakter ke layar. Penampilan karakter tidak diakhiri
dengan perpindahan baris, misalnya :
putchar(‘A’); sama dengan printf(“%c”, A);
MEMASUKKAN DATA DARI KEYBOARD
Data
dapat dimasukkan lewat keyboard saat eksekusi berlangsung. Fungsi yang
digunakan diantaranya adalah : scanf ( ), getch ( ), dan getche ( ) .
SCANF ( )
Merupakan fungsi yang dapat digunakan untuk memasukkan
berbagai jenis data. Bentuk scanf ( ) sesungguhnya menyerupai fungsi
printf ( ) yang melibatkan penentu format. Bentuk penulisan :
scanf(“string kontrol”, daftar argumen);
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pemakaian scanf yaitu :
1. scanf memberi pergantian baris secara otomatis, artinya Anda tidak perlu memberi \n untuk berpindah ke baris berikutnya.
2. scanf memakai penentu format, tetapi tidak memerlukan penentu lebar field. Contoh yang salah : scanf(“10.2f”,&gaji);
3. Variabel yang dipakai di dalam scanf harus didahului dengan operator alamat (&).
MEMASUKKAN BEBERAPA DATA SECARA BERSAMA-SAMA
Data
dapat dimasukkan secara bersama-sama dalam satu baris. Setiap data
dipisahkan oleh sebuah karakter. Karakter-karakter yang dapat bertindak
sebagai pemisah data adalah :
- Koma (‘)
- Garis hubung (-)
- Titik dua (:)
- Spasi
GETCH ( ) dan GETCHE ( )
Dipakai
untuk membaca sebuah karakter dengan sifat karakter yang dimasukkan
tidak perlu diakhiri dengan enter. Fungsi getch() merupakan singkatan
dari get character artinya baca karakter tetapi isian data yang
dimasukkan tidak akan ditampilkan di layar.
Nama fungsi getche()
sebenarnya adalah singkatan dari get character and echo, artinya baca
karakter lalu tampilkan di layar. Jadi setelah mengetikkan sebuah huruf,
huruf tersebut akan ditampilkan di layar tanpa menekan enter.
Catatan :
- Program yang menggunakan printf(), putchar(), scanf() dan puts() mengandung baris yang berisi #include
- Program yang melibatkan getche() atau getch() mengandung baris yang berisi #include
FUNGSI-FUNGSI NUMERIK
Turbo
C mempunyai kurang lebih 450 fungsi dan makro yang dapat dipanggil dari
program yang telah dibuat. Fungsi-fungsi tersebut meliputi berbagai
hal, misalnya :
- Proses Input Output tingkat tinggi dan tingkat rendah
- Manipulasi string dan file
- Alokasi memori
- Kontrol Proses
- Konversi data
- Perhitungan matematik
Fungsi-fungsi
tersebut ada di dalam file library-nya (Cx.LIB, Mathx.LIB dan
Graphics.LIB). Huruf x diganti dengan model memori yang dipakai.
Fungsi-fungsi
tersebut disimpan di dalam file header (*.H). Fungsi tersebut dapat
digabungkan ke dalam program dengan menyertakan file header yang
mengandung fungsi atau rutin yang dipakai.
FUNGSI SQRT
Fungsi : Menghitung akar positif dari sebuah bilangan bulat
Include : #include
FUNGSI POW
Fungsi : Menghitung xy
Include : #include
FUNGSI TAN
Fungsi : Menghitung nilai tangent dari sebuah sudut
Include : #include
Fungsi
tan menghitung nilai tangent dari sudut x. Sudut x dalam satuan radian.
Jika sudut x yang diberikan dekat dengan phi/2 atau –phi/2, hasilnya
adalah 0.
FUNGSI DIV
Fungsi : Membagi dua bilangan bulat, memberikan hasil bagi dan sisanya
Include : #include
FUNGSI CEIL
Fungsi : Membulatkan ke atas
Include : #include
FUNGSI FLOOR
Fungsi : Membulatkan ke bawah
Include : #include
Fungsi floor menghasilkan bilangan bulat terbesar yang tidak lebih dari x
FUNGSI EXP
Fungsi : Menghitung ex
Include : #include
FUNGSI MAX
Fungsi : Memberikan bilangan yang lebih besar dari 2 bilangan yang diberikan
Include : #include
FUNGSI MIN
Fungsi : Memberikan bilangan yang lebih kecil dari 2 bilangan yang diberikan
Include : #include